Hebat, Warga Binaan Jateng Buat APD untuk Bantu Para Tenaga Medis
jpnn.com, SEMARANG - Sejumlah lapas dan rumah tahanan di Jawa Tengah berhasil membina warga binaan untuk memproduksi Alat Pelindung Diri (APD).
Hasil karya para warga binaan tersebut disumbangkan untuk penanganan COVID-19 di Jawa Tengah.
Bantuan itu diterima oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di rumah dinasnya pada Rabu (29/4).
Selain lapas dan rutan, secara bersamaan juga disampaikan bantuan 1000 bingkisan sembako dari Kemenkumham untuk Jawa Tengah.
Kakanwil Kemenkumham Jawa Tengah Tarsono mengatakan bahwa bantuan kali ini merupakan karya dari warga binaan di Lapas dan Rutan di Jawa Tengah.
Bantuan tersebut berupa 200 baju pelindung, 200 pelindung wajah dan 1000 masker. Selain itu, ada 500 kilogram telur.
"Kami memberikan bantuan APD dan semuanya merupakan karya warga binaan Lapas dan Rutan di Jawa Tengah," ujarnya.
Selain itu, menurutnya Kemenkumham telah memprogramkan secara nasional untuk bantuan terkait penanganan COVID-19. Kali ini ada 1000 bingkisan sembako untuk Jawa Tengah.
Hasil karya para warga binaan berupa APD disumbangkan untuk penanganan COVID-19 di Jawa Tengah.
- Dari 442 Warga Binaan Rutan Tanjungpinang, 162 Orang Masuk DPT Pilkada di Kepri
- Rutan Pekalongan Gencarkan Tes Urine ke Warga Binaan
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Denny Indrayana Masih Bebas, Pakar Curiga Ada Permainan di Kasus Payment Gateway
- Ditjen Imigrasi Jalin Kerja Sama dengan VFS Global Untuk Tingkatkan Layanan
- Imigrasi Targetkan 100 Ribu Golden Visa Tahun Ini dan Bisa Dorong Kemajuan Ekonomi