Heboh Ayah Angkat Syahrini yang Curhat Tentang 'Seseorang Beragenda' Untuk Penuhi Ambisi
jpnn.com, JAKARTA - Syahrini kembali menjadi sorotan warganet. Kali ini bukan mengenai pernikahannya dengan Reino Barack, namun mengenai pria di masa lalu Syahrini.
Seorang pria bule yang sudah berumur membongkar berbagai momen keakrabannya dengan Syahrini.
Pria bernama Laurens itu mengunggah beberapa video kedkatannya dengan Syahrini lewat akun Instagram miliknya @liohk.
Nama Laurens sebelumnya sempat ramai dibicarakan sebelum Syahrini dan Reino Barack menikah. Laurens kerap disebut sebagai ayah angkat Syahrini.
Sejak dua hari lalu laurens mengunggah berbagai tulisan dan video dirinya dan Syahrini.
Dalam keterangannya, Laurens tak menuliskan secara jelas mengenai hubungannya dengan Syahrini. Dia menuliskan beberapa isyarat bahwa pernah dekat dengan Syahrini.
“Dulu ada seroang pemain sepak bola terkenal Johan Cruyff, dia terkenal karena keunggulannya di lapangan. Tetapi juga karena pernyataannya, saya kutip ‘Setiap kerugian memiliki keungglan’. Dan itulah yang saya pikirkan, ketika seseorang mengklaim bahwa semua media adalah hoax, lalu saya bertanya-tanya apakah orang itu tidak takut padarasa malu? Bahwa apa yang akan datang? Itu memperkuat saya untuk memberikan keterbukaan apa yang sebenarnya terjadi antara penyanyi, dan saya dan mengap,” tulisnya.
Kemudian, secara beruntun ada tiga video soal Syahrini yang dibagikannya ke publik. Salah satunya, saat Syahrini memberikan kecupan dari jauh, juga saat Syahrini berurai air mata.
Pria bule yang sempat dikabarkan sebagai ayah angkat Syahrini sedang menjadi sorotan warganet karena mengunggah momen kedekatannya dengan istri Reino Barack itu.
- Bertemu Pria Spesial, Leony Vitria Mulai Bicara Soal Pernikahan
- Heboh Digandeng Pria Bule, Asri Welas Beri Penjelasan Begini
- Blak-blakan, Luna Maya Ungkap Penyebab Batal Nikah
- Syahrini Melahirkan Anak Pertama, Reino Barack Bilang Begini
- Selamat, Syahrini Melahirkan Anak Pertama di Hari Ulang Tahun
- Konon Syahrini Telah Melahirkan Anak Pertama, Keluarga Bilang Begini