Heboh Chat Pimpinan KPK Johanis Tanak dengan Pejabat ESDM, Sahroni: Selesaikan di DPR
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyayangkan kegaduhan akibat sikap pimpinan KPK Johanis Tanak yang berkomunikasi via chat dengan Plh Dirjen Minerba Kementerian ESDM Idris Sihite.
Salinan chat Johanis Tanak dengan pejabat Kementerian ESDM itu viral di media sosial.
"Saya menyayangkan sederet kehebohan yang ditimbulkan oleh Pak Johanis Tanak. Lagi-lagi KPK menyajikan kegaduhan kepada masyarakat. Mirisnya lagi, ini (kegaduhan) datang dari pejabat negara," kata Sahroni melalui keterangan di Jakarta, Jumat (14/3).
Dia pun mendorong agar masalah itu bisa diluruskan secara transparan oleh Johanis dalam forum terbuka di Komisi III DPR.
"Lebih baik jangan gaduh. Jangan saling menyalahkan di media, selesaikan saja di hadapan DPR agar lebih transparan," lanjut legislator Fraksi Partai NasDem itu.
Sahroni tidak ingin kasus ini berlarut-larut tanpa adanya kejelasan dan proses verifikasi dari pimpinan KPK tersebut.
Dia menyarankan masalah itu diselesaikan secara kenegaraan agar tidak menimbulkan drama berlebih di tengah masyarakat.
"Selesaikan secara hubungan kelembagaan, duduk bersama kami di DPR. Jika merasa informasi tersebut tidak benar, sampaikan pembelaan bapak di hadapan kami. Mari sama-sama kita verifikasi kasus ini agar cepat menemui kejelasan," tuturnya.
Ahmad Sahroni mendorong heboh soal chat pimpinan KPK Johanis Tanak dengan pejabat Kementerian ESDM bisa diselesaikan transparan di Komisi III DPR.
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Mufida DPR Ingatkan Kemenkes Banyak Mendengar saat Menyusun RPMK
- Wujud Komitmen Ketahanan Energi, Pertamina Tambah 31 Titik Baru BBM Satu Harga
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru