Heboh Daging Sapi Berlafadz Allah
Tak Akan Dijual, Daging Diawetkan
Selasa, 16 Oktober 2012 – 09:45 WIB
“Karena penasaran, saya mengirisnya empat irisan, masih saja terdapat lapadz Allah,” tutur Mardiah saat ditemui di kediamannya, Perum Pondok Padalarang Indah, RT 01/27, Desa Padalarang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, kemarin (15/10).
Melihat fenomena tersebut, Mardiah mengurungkan niatnya untuk memasak daging tersebut dikarenakan takut dosa. “Masa lafadz Allah harus saya masak,” katanya.
Mardiah mengaku bersyukur dengan penemuannya tersebut. Fenomena tersebut merupakan anugrah dari sang pencipta yang diberikan kepada dirinya. “Ini adalah anugrah yang diberikan Allah kepada saya. Ini juga sebagia pembuktian kalau Allah itu benar-benar ada,” kata ibu tiga anak tesebut.
Sejak penemuan tersebut, para tetanggapun berbondong-bondong untuk menyaksikan langsung keajaiban alam tersebut. Bahkan sebagai guru biologi, daging tersebut pernah dijadikan bahan tontonan kepada murid-muridnya. Tidak jarang, baik itu tetangga maupun muridnya yang meminta daging tersebut. Namun, Mardiah tidak memberikannya.
Bahkan dirinya bersikeras tidak akan menjual daging tersebut walaupun ditawari dengan harga yang tinggi. “Saya tidak akan pernah menjualnya walau ditawar berapapun,” tegas perempuan berdarah Arab tersebut.
BANDUNG - Kejadian langka masih saja terjadi saat ini. Seperti halnya dialami Mardiah Alkaff,46, seorang guru Biologi di SMPN 3 Padalarang, Kabupaten
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel