Heboh Isu OTT KPK di Palangka Raya, Nur Hidayat Angkat Bicara
jpnn.com, PALANGKA RAYA - Pelaksana tugas Inspektur Kota Palangka Raya Nur Hidayat memastikan tidak ada pejabat di sana yang yang kena operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK.
Pernyataan itu ditegaskan Nur Hidayat setelah heboh OTT KPK di ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) itu.
"Isu yang beredar kemarin terkait adanya pejabat pemerintah di lingkungan Kota Palangka Raya terkena OTT yang dilakukan KPK, tidak benar," kata Nur Hidayat pada Jumat (11/2).
Nur memastikan itu setelah mengonfirmasi isu OTT KPK tersebut kepada pejabat Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) setempat.
"Faktanya, setelah kami telusuri, ternyata tidak ada pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya yang kena OTT," ucapnya.
"Jadi, berita yang beredar itu hoaks atau bohong yang disebar oknum yang tidak bertanggung jawab," ujar Nur menegaskan.
Namun, dia tidak mengetahui motif dari pihak yang dengan sengaja menyebar berita bohong tersebut.
Dia pun meminta masyarakat jangan mudah percaya dengan berbagai informasi yang tersebar, tetapi belum dapat dipastikan kebenarannya.
Plt Inspektur Kota Palangka Raya Nur Hidayat menjawab isu OTT KPK terhadap pejabat setempat pada Kamis (10/2). Faktanya.
- Ateng Sutisna Minta KPK & Ombudsman Usut Sertifikat Area Pagar Laut
- Abraham Samad Laporkan Dugaan Korupsi Pagar Laut dan PSN PIK 2 ke KPK
- Laporan Kekayaan Raffi Ahmad Terungkap, Sebegini Total Hartanya
- Eks Pimpinan KPK dan Aktivis Laporkan PSN PIK 2 ke KPK, Sebut Ulah Jokowi
- Wahai Dirut Bank Bengkulu, Berapa Uang yang Diberikan kepada Rohidin Mersyah untuk Pilkada?
- KPK Merilis Kekayaan Raffi Ahmad, Sebegini Hartanya