Heboh Isu Pembangunan Tol Riau-Sumut Dihentikan, Ini Faktanya

jpnn.com, PEKANBARU - PT Hutama Karya (Persero) merespons beredarnya isu pembangunan Tax on Location (Tol) penghubung Riau dengan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dihentikan.
Namun, perusahaan pelat merah itu memastikan masih melanjutkan proyek Tol di Riau, khususnya Tol Dumai-Rantau Parapat.
Sebelumnya, isu tersebut muncul setelah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut sejumlah proye sttaregis nasional (PSN) tidak akan dilanjutkan.
Di antara PSN yang bakal dihentikan itu termasuk beberapa ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
Konon penghentian dilakukan lantaran proyek belum dimulai dan tidak tersedianya anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk pembangunannya.
Ruas JTTS yang disebutkan meliputi Tol Rantau-Parapat - Kisaran, Tol Langsa - Lhokseumawe, Tol Lhokseumawe - Sigli, dan Tol Dumai - Sigambal - Rantau.
PT Hutama Karya (HK) Persero menginformasikan bahwa dasar dari pelaksanaan PSN adalah Permenko di mana secara berkala akan terus diperbarui.
Namun sesuai Perpres No. 131 Tahun 2022 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatra, ruas-ruas tersebut masuk ke dalam pembangunan ruas JTTS Tahap III dan IV.
Beredar isu pembangunan Tol Riau-Sumut dihentikan karena negara tidak punya anggaran. Namun, PT Hutama Karya (Persero) merespons begini.
- Pegadaian Turut Wujudkan Keberlanjutan Energi & Air Bersih di Batam
- Hadirkan Air Bersih di Batam, Pegadaian jadi Koordinator dalam Kolaborasi 23 BUMN bersama Unsoed
- Pembantai Harimau Sumatra di Rohul Ditangkap, Lihat Tuh Tampangnya
- Akselerasi Solusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Komitmen bagi Petani & UMKM
- TASPEN Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Setiap Bulan Bagi Pensiunan, Ini Tujuannya
- Peduli Kemajuan Bangsa, PIS Berperan Aktif dalam Program Relawan Bakti BUMN di Desa Bayan