Heboh Konflik Pulau Rempang, Presiden Jokowi Sampai Menelepon Kapolri Tengah Malam
Salah satu proyek yang disoroti Presiden ketujuh RI itu adalah PSN di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.
Presiden bahkan mengaku sampai menelepon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tengah malam terkait dengan masalah yang terjadi Pulau Rempang.
"Saya sudah sampaikan urusan yang di Rempang. Tadi malam, tengah malam saya telepon Kapolri," ujar Presiden.
Suami Iriana itu mengatakan yang terjadi di Pulau Rempang hanya salah komunikasi saja.
"Di bawah salah mengomunikasikan saja. Diberi ganti rugi, diberi lahan, dan diberi rumah, tetapi mungkin lokasinya belum tepat. Itu yang seharusnya diselesaikan. Masa urusan begitu harus sampai presiden?" tutur Kepala Negara.
Dia menyebut jika ada hal-hal yang tidak bisa diselesaikan di lapangan, maka semestinya segera dilaporkan ke direktorat atau menteri terkait.
"Jangan kalau ditanya siap, Pak. Gimana? 'Beres Pak'. Beres, beres? 'Aman Pak'. Aman, aman. Nanti begitu terakhir, 'mohon maaf Pak belum selesai Pak', nah. 'Tidak bisa selesai Pak', nah," tutur Presiden Jokowi.
Jokowi juga menyampaikan bahwa semua persoalan sejatinya dapat ditemukan solusi apabila sudah dibawa dalam rapat.
Presiden Jokowi sampai menelepon Kapolri tengah malam terkait masalah di Pulau Rempang Batam. Minta aparat tidak represif.
- Pemerintah Kejar Pembangunan KEK & PSN dengan Manfaatkan Investasi Hasil Kunker Prabowo
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak
- Demi Prabowo, Feri Mengajak Rakyat Kalahkan 20 Calon Kada yang Didukung Mulyono
- Demi Perbaikan Hukum, Presiden Prabowo Disarankan Mencopot Jenderal Listyo
- Deddy PDIP: Saya Tersinggung, Pak Prabowo Diperlakukan Seperti Itu di Solo
- Gibran Diduga Mulai Bersiap untuk Pilpres 2029, Indikasi Berani Menelikung Prabowo?