Heboh, Pemuda Sakit Jiwa Nekat Bakar Rumah Orangtuanya
jpnn.com, BIREUEN - Seorang pemuda penderita gangguan jiwa nekat membakar rumah orangtuanya di Dusun Tgk Li Cut Asan, Desa Kandang, Kecamatan Samalanga, Kabupaten Bireuen, Senin pukul 00.30 WIB.
Nuriah binti M Jalil, 45, hanya bisa pasrah melihat rumah permanen tipe 36 bantuan tsunami hangus dilahap si jago merah.
Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Karena, pelaku bernama Maskur Bin M Harun, 25, langsung menyelamatkan diri usai membakar rumah orangtuanya.
Atas kejadian tersebut, korban diprediksi menderita kerugian materil ditaksir mencapai Rp50 juta rupiah.
Kapolsek Samalanga AKP Saleh Amri mengatakan keterangan saksi mata atau warga melihat kobaran api dalam rumah telah membesar dan secepatnya memanggil dan meminta bantuan warga memadamkan api.
Peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Samalanga dan petugas piket meminta bantuan ke Posko Pemadam Kebakaran Pemkab Bireuen berada puluhan kilometer dari Samalanga, tepatnya di belakang Mapolsek Kota Juang.
Tiga unit mobil armada pemadam lansung meluncur dan sekitar pukul 02.00 WIB, kobaran api berhasil dipadamkan dibantu personel Polsek Samalanga dan masyarakat.
"Kuat dugaan penyebab kebakaran rumah itu karena dibakar dengan membakar kasur menggunakan korek api dilakukan tersangka anak kandung Nuriah telah mengalami gagguan jiwa bernama Maskur bin M Harun," jelas AKP Saleh Amri.
Seorang pemuda penderita gangguan jiwa nekat membakar rumah orangtuanya di Dusun Tgk Li Cut Asan, Desa Kandang, Kecamatan Samalanga, Kabupaten Bireuen,
- Debat Kandidat Pilgub Aceh Ricuh, Ini yang Terjadi
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Pengakuan Imigran Rohingya: Bayar Rp 32 Juta untuk Naik Kapal ke Indonesia
- Imigran Rohingya Mendarat Lagi di Aceh, Jumlahnya 93 Orang
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- UMKM Binaan BSI Tembus Pasar Global, Dapat Order Puluhan Ton