Heboh Penculikan Anak di Payakumbuh, Polisi Ungkap Fakta Ini, Ternyata

jpnn.com, PAYAKUMBUH - Informasi tentang penculikan anak yang beredar di media sosial membuat heboh warga Nagari Taeh Baruah, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota.
Kapolsek Payakumbuh Iptu Imam Teguh membantah adanya kasus penculikan anak tersebut.
Namun, Imam mengakui ada seorang wanita yang diamankan polisi setelah bersikeras kepada salah seorang anak di daerah tersebut.
"Wanita itu diamankan karena diduga merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Tidak ada kasus penculikan anak yang terjadi dalam beberapa hari terakhir ini," kata Imam saat dikonfirmasi, Selasa (14/12).
Dia menjelaskan wanita tersebut diamankan setelah sebelumnya sempat memaksa seorang anak mengantarnya ke Masjid Nurul Falah pada Jumat (10/12).
Informasi penculikan anak sebelumnya beredar di media sosial Facebook.
Penyebar info itu menyebut pelaku penculikan adalah seorang wanita.
Pengunggah informasi penculikan juga menyertakan sebuah foto terduga pelaku yang menggunakan kaus lengan panjang tengah diinterogasi polisi.
Polisi angkat bicara menanggapi heboh kasus penculikan anak di Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Begini fakta yang terjadi.
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan Terbaru soal Pengangkatan PPPK & CPNS 2024, Hasan Nasbi Angkat Bicara
- 4 dari 13 Polisi Melihat Oknum TNI Berbuat Ini di Arena Sabung Ayam Way Kanan
- Ini Kata Komnas HAM soal Kasus 3 Polisi Diduga Ditembak Oknum TNI
- Komisi I DPR Nilai Polres Tanjung Priok Bantu Jaga Citra Indonesia di Mata Dunia
- Oknum Polisi Jadi Bandar Narkoba, Bripka Khairul Yanto DPO
- 429 Polisi di Riau Terlibat Narkoba, 29 Sudah Dipecat, Irjen Herry: Saya Akan Bersih-bersih