Heboh, Preman Pasar Ditemukan Babak Belur di Pinggir Jalan

jpnn.com, DELISERDANG - Warga bundaran Komplek MMTC Desa Medan Estate Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut, Selasa (24/4) lalu.
Pasalnya, Dody, preman Pasar Aksara ditemukan terkapar dengan kondisi babak belur di pinggir jalan daerah tersebut.
Seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group), diduga Dody digebuki orang lantaran sering membuat onar dan mencuri di kawasan pasar tersebut.
Dian, salah seorang sekuriti di komplek tersebut mengatakan, Dody diduga dipukuli sejumlah orang karena disinyalir telah membacok seorang pedagang Pasar Aksara.
“Informasinya si Dody ini membacok Siti (pedagang Pasar Aksara), makanya dia dihajar orang,” katanya kepada Pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini.
Bukan itu saja, kelakuan Dody yang kerap meresahkan juga diutarakan beberapa warga di sana yang sudah tahu akan tabiatnya.
“Jangankan orang, aku rasa kucing aja kalau jumpa dia (Dody) pasti ditangkap. Lalu, dibantingkan ke tembok sampai mati,” sambung salah seorang warga.
Mendengar adanya preman terkapar karena dipukuli, personil Polsek Percut Sei Tuan mendatangi lokasi. Selanjutnya, dibantu warga yang mengenalinya dihubungi keluarga Dody.
Warga bundaran Komplek MMTC Desa Medan Estate Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut, Selasa (24/4) lalu.
- Kapolda Sumut & Ketua Bhayangkari Jenguk Bocah Korban Penganiayaan Asal Nias Selatan
- Kapolda Sumut Bantu Pengobatan Bocah Perempuan Korban Penganiayaan di Nias Selatan
- 6 Remaja yang Tawuran di Medan Positif Narkoba, Duh
- Jaga Kestabilan Harga Pangan, PUD Kota Medan Rutin Gelar Pasar Keliling
- Tok, Terdakwa TPPO ke Malaysia Divonis 16 Bulan Penjara
- Korupsi Rp 4,48 Miliar, Koruptor Ini Cuma Dituntut 18 Bulan Penjara