Heboh Wabah Cacar Monyet, Di Indonesia Sudah Ada?
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril menjelaskan tentang penyakit cacar monyet yang dilaporkan beberapa negara di dunia.
Syahril mengatakan cacar monyet atau monkeypox disebabkan oleh virus Human Monkeypox (MPXV).
Virus tersebut merupakan zoonosis yang berarti penularannya berasal dari hewan.
"Virus ini menular dari hewan ke manusia dan juga saat ini ada penularan dari manusia ke manusia," kata Syahril dalam konferensi pers, Selasa (24/5).
Dia menjelaskan penularan virus itu bisa terjadi melalui droplet pernapasan, lesi kulit, darah, air liur, dan cairan tubuh lainnya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut monkeypox sebagai penyakit yang memerlukan perhatian masyarakat global.
Sebab, sebagian besar kasus yang dilaporkan berasal dari pasien yang tidak memiliki riwayat perjalanan ke negara-negara endemis.
Adapun negara-negara endemis monkeypox yang ditetapkan WHO ialah Benin, Sudan Sealatan, Ghana, Kamerun, Republik Afrika Tengah, dan Republik Demokratik Kongo.
Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril menjelaskan tentang penyakit cacar monyet yang dilaporkan beberapa negara di dunia.
- Pupuk Kaltim Berhasil Pertahankan Predikat Pelabuhan Sehat dari Kemenkes
- Petrokimia Gresik Terima Penghargaan Pelabuhan Sehat dari Kemenkes
- Kemenkes Berikan 4 Kategori Penghargaan, Siapa Saja?
- Simak, IDI Gedong Tataan Bagikan Cara Atasi Sindrom Mata Kering Agar Cepat Sembuh
- IDI Botawa Rekomendasi Obat yang Tepat untuk Penyakit Sifilis, Silakan Disimak
- Angka Miopia Diprediksi Tembus 275 Juta di 2050