Heboh Wacana Mapel Sejarah Dihapus, Fadli Zon Bikin Ulasan Ditujukan ke Nadiem
Senin, 21 September 2020 – 13:57 WIB
Namun juga sebagai instrumen pengembangan kemampuan berpikir kronologis, analitis, dan kritis.
“Dengan kata lain, pengetahuan sejarah akan membantu siswa memecahkan permasalahan kekinian,” katanya.
Selain itu, Fadli Zon juga mau mengingatkan Mendikbud Nadiem bahwa sejarah bukan sekadar nama, tahun dan peristiwa masa lalu, tetapi “journey” atau perjalanan sebuah bangsa.
Menurutnya, mereka yang tidak memahami masa lalu, tidak akan pernah mengerti masa kini. Mereka yang tak paham masa kini, tidak akan bisa merancang masa depan.
“Jadi, saya berharap @Kemendikbud_RI tak gegabah dalam merancang penyederhanaan kurikulum,” pungkas Fadli Zon. (boy/jpnn)
Fadli Zon mengingatkan Mendikbud Nadiem Makarim terkait wacana penghapusan mata pelajaran sejarah.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia