Heinrich XIII
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Buktinya ada beberapa orang yang ikut menjadi anggota.
Obsesi dan fantasi akan masa silam yang jaya di bawah sistem monarki, rupanya masih menjadi daya tarik bagi sebagian orang.
Di Jerman, gejala semacam itu juga masih ada.
Beda dengan Edi Raharjo yang mungkin terlihat seperti badut yang lucu, di Jerman gerakan kembali ke kejayaan masa lampau menjadi gerakan yang serius.
Buktinya, polisi melakukan operasi besar dan menangkap sejumlah orang penting dari sebuah organisasi yang ingin membawa Jerman kembali ke bentuk monarki abad ke-18.
Polisi Jerman Rabu (7/12) mengadakan penggerebekan besar-besaran dan menangkap 25 orang dan menyita berbagai jenis senjata api, yang diduga bakal dipakai untuk melakukan serangan terhadap kantor-kantor pemerintah.
Kelompok makar ini diduga akan melakukan kudeta untuk menggulingkan pemerintahan Jerman dan mendirikan pemerintahan monarki.
Pemimpin kelompok itu ialah seorang bangsawan keturunan monarki Jerman bernama Pangeran Heinrich XIII Reuss.
Dalam berbagai pidatonya, Heinrich XIII mengungkapkan sikap yang membenci Yahudi.
- Kanselir Jerman Sebut Donald Trump Merusak Tatanan Niaga Global
- Pegawai Bandara Mogok Kerja, 3.400 Penerbangan Dibatalkan
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal
- Rombak Lagu Kebangsaan, Arab Saudi Gandeng Komponis Yahudi
- Jaga Demokrasi, 60 Universitas Jerman Angkat Kaki dari X
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik