Hemat Beras, Warga 2 Desa yang Dikuasai KKB Masak Bubur
Dan dua balita itu tidak lagi minum ASI tapi bergantung pada susu formula. Terputusnya akses, berarti pasokan susu bagi kedua anak itu kini terhenti.
Bukan hanya balita saja yang kekurangan susu formula, warga lainnya pun menyampaikan bahwa bahan makanan seperti beras semakin menipis. Untuk mengakalinya, warga masak bubur untuk dimakan secara bersama-sama.
IKT Mimika kata dia, berniat mendistribusikan bantuan bahan makanan tapi karena akses tidak ada sehingga tidak bisa dilakukan.
“Kami masyarakat Toraja sangat prihatin dan rencana kirim bama. Tapi yang jadi pemikiran bantuan Pemda saja, sampai saat ini tidak bisa didistribusikan,” katanya.
Sebagai bentuk kesiapan, IKT bersama pemerintah telah menyiapkan posko untuk menampung warga, jika nantinya evakuasi dilakukan.
Pengurus IKT juga berharap Pemerintah bersama TNI dan Polri, bisa secepatnya menemukan solusi untuk mengambil langkah evakuasi warga.
Warga IKT bersama warga lainnya diungkapkan Marthen, kini berada di rumah warga setempat, sebab kios yang sekaligus dijadikan sebagai rumah tinggal sudah habis terbakar.
“Karena mereka sudah lama di sana jadi sudah menyatu dengan masyarakat, tapi sekarang terisolir,” ungkapnya.
Berharap pemerintah, TNI dan Polri, secepatnya mengambil langkah evakuasi warga 2 desa yang dikuasai kelompok kriminal bersenjata (KKB).
- 5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Brigadir Tri Yudha Gugur Dianiaya OTK, Aiptu Hidayat Terluka, Pistol Dibawa Kabur Pelaku
- Pecatan Polri Anggota KKB Tembak Mati Warga Sipil
- Brigjen Faizal: KKB Tembaki Warga Sipil di Distrik Ilaga
- Pentolan KKB Pembunuh Personel Satgas Elang Berani Nongol di Warung Depan Polres