Hendak Demo ke Kemenpan, Ratusan PNS Dianulir Tersesat
Rabu, 05 Januari 2011 – 13:19 WIB
BINGUNG - Para pendemo saat kebingungan dan kehujanan tak tahu arah ke kantor Kemenpan. Foto: Budi/JPNN.
JAKARTA - Ratusan orang dari Jawa Tengah (Jateng) yang mengaku telah lulus penerimaan CPNS 2005 lalu, tersesat di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (5/1). Setelah melakukan demo di Istana Negara, rombongan yang mengaku dianulir setelah lulus sebagai CPNS di Provinsi Jateng tahun 2005 itu, rencananya hendak menuju ke kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi (Kemenpan & RB).
Massa berjumlah sekitar 500 orang itu, tampak membawa spanduk berisi permintaan untuk diloloskan dan diberikan Surat Keputusan (SK) dari Menpan & RB, EE Mangindaan. Mereka berusaha tak peduli telah basah kuyup karena hujan deras mengguyur. "Ini memang sial. Sudah pusing dianulir, malah tersesat di tengah hujan deras di Jakarta ini," kata salah seorang anggota rombongan yang tak mau menyebutkan namanya.
Baca Juga:
Sementara, koordinator rombongan tersebut, Marwan Sarbini, menjelaskan bahwa kedatangan mereka ke Jakarta adalah untuk meminta Menpan segera mengeluarkan SK. "Yang lalu sudah dijanjikan mau dikeluarin SK. Sampai sekarang tak ada kejelasannya," katanya.
Menurut Marwan, total seluruh CPNS yang dianulir di jajaran Pemprov Jateng itu sendiri, adalah sekitar 1.200 orang. Ia pun berharap, upaya mereka itu dapat membuahkan hasil. "Sekarang ini kami semua masih bekerja sebagai honorer di daerah. (Makanya) Banyak yang datang memakai seragam untuk berdemo," tambahnya, sambil bertanya kepada wartawan apakah jalan yang mereka lalui itu benar menuju Kemenpan. (sto/jpnn)
JAKARTA - Ratusan orang dari Jawa Tengah (Jateng) yang mengaku telah lulus penerimaan CPNS 2005 lalu, tersesat di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prediksi Cuaca BMKG, Jakarta Diguyur Hujan Rabu Siang dan Sore
- Pejabat BKN: Sangat Mudah jika Ingin Memberhentikan PPPK
- Hari Kedua Tes PPPK Tahap 2, Jangan Sepelekan Peringatan Profesor Hukum
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat