Hendra Tewas setelah Lapor Polisi

Hendra Tewas setelah Lapor Polisi
Hendra Tewas setelah Lapor Polisi
Menurut keterangan kerabat korban, Citra Rizal Lesmana (25), begitu tiba di Polsek, kedua pihak yang berselisih langsung dimasukan ke dalam ruang SPK. Tak merasa curiga, pihak tetangga kelluar lebih dulu dari ruang pemeriksaan, sedangkan Hendra masih di dalam. Tak berselang lama, ia mendengar adanya perdebatan di ruang tersebut, antara petugas polisi dengan Hendra."Pas didalam ruangan, saya dengar korban debat dengan anggota polisi. Tiba-tiba dari dalam ada yang teriak bahwa korban jatuh dan pingsan," tuturnya.

Kemudian, lanjut Citra, melihat korban tidak sadarkan diri, korban langsung dilarikan petugas polisi ke Rumah Sakit Hermina Kalideres. Diperhatikannya, wajah korban korban penuh memar, ada benjolan besar di kening dan bibirnya juga pecah. "Didalam perjalanan korban masih ada napasnya, tapi setelah sampai dirumah sakit korban meninggal," tukasnya.

Diceritakan Citra, perihak dipanggilnya korban ke kantor Polsek Kalideres dikarenakan sebelumnya terjadi keributan antara Hendra dengan tetangga sebelah rumahnya Muhammad Amin dan Ari pada malam dini harinya. Lantaran perselisihaan semakin memanas, ketiganya pun di laporkan pihak RT ke polisi, dan di bawa ke Polsek Kalideres untuk di proses pada pukul 05:00. Ia sendiri diminta menemani korban ke kantor polisi.

"Pertama kali memang permasalahan ini sudah di tengahkan ama RT dan RW, nah tetangganya itu telepon saudaranya yang katanya anggota TNI untuk meminta bantuan," ujarnya saat ditemui di Rumah Sakit Hermina.

KEMATIAN Hendra Kusumah (51) warga Kampung Gaga RT.006 RW.03, Semanan, Kalideres, Jakarta Barat menyimpan sejuta misteri. Pasalnya, Hendra tewas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News