Hendri Saparini Ajak Milenial Bangun Wirausaha Sosial
Dengan perubahan lingkungan global dan domestiknya, Jepang, Amerika, Tiongkok, Korea, misalnya, memilih strategi yang berbeda untuk menemukan kekuatan ekonominya agar tetap berdaya saing.
“Indonesia dengan berbagai potensi daerahnya bisa dijadikan peluang. Pulau Bangka dan Belitung merupakan pusat rempah penting dunia, yakni lada hitam. Permintaan dunia untuk lada hitam menjadi peluang bagi kita untuk mengembangkan ekspor maupun bahan baku untuk membangun produk turunan,” papar Hendri.
Selain itu, kata Hendri, Sulawesi merupakan daerah dengan buah kelapa terbaik dunia.
Virgin coconut oil yang bernilai tinggi menjadi potensi besar untuk membangun industri dan meningkatkan pendapatan berbasis kelapa.
Menurut Hendri, contoh tersebut merupakan potensi besar SDA pertanian yang belum termanfaatkan untuk memberikan kesejahteraan bagi petani dan masyarakat lokal, serta mendorong ekspor.
“Para milenial semestinya dapat melihat sebagai peluang untuk menjadi wirausaha sosial dengan mengajak dan memberdayakan para petani untuk berkolaborasi,” tandasnya. (jos/jpnn)
Founder dan Ekonom Center of Reform on Economic (CORE) Hendri Saparini mengatakan, Indonesia memiliki pekerjaan rumah besar untuk mendorong manufaktur di era digital.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Punya Rekam Jejak Baik, Ridwan Kamil Didukung Belasan Komunitas Tionghoa
- Dukung Inklusi, Pertamina Kembangkan UMKM Perempuan Lewat Program PFpreneur
- Entrepreneur Hub jadi Pusat Pengembangan UMKM Tanah Air
- Pelindo Dorong Pengembangan UMK Maritim Lewat 'Developing Great Maritimepreneur'
- Waka MPR Dukung Pengembangan Kewirausahaan Nasional, ini Tujuannya
- Youth Co:Lab National Springboard Amplifier 2024, Turunkan Kesenjangan Kualitas Pendamping Usaha Sosial