Hendry Soelistyo, Melihat Peluang Bisnis dari Kemacetan Jakarta
Berawal dari Derita Selalu Terlambat Sampai Rumah
Kamis, 18 Agustus 2011 – 06:00 WIB
Nah, di tengah kebosanan tersebut, tebersit sebuah ide soal cara mengurangi kemacetan Jakarta. Karena sehari-hari Hendry berkecimpung di dunia information technology (IT), ide itu pun tak jauh-jauh dari pekerjaannya. "Simpel saja, saya kepikiran untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang gambaran kondisi jalan di Jakarta melalui internet," ucapnya.
Dia sebenarnya menyadari bahwa memberikan informasi tentang kondisi jalan bukanlah hal baru. Sebab, sudah ada media radio serta televisi dan bahkan polisi memiliki program TMC (traffic management center). Media CCTV pun bukan hal baru.
Tapi, menurut Hendry, dalam hal ini, belum ada pihak yang secara spesifik menggunakan CCTV dalam jumlah banyak, apalagi swasta. "Sepengetahuan saya, yang sudah-sudah adalah milik pemerintah. Bahkan, punya polisi tidak sebanyak kami," ucapnya.
Bapak tiga anak itu mengungkapkan, ide tersebut tercetus sejak 2006. Tapi, karena saat itu harga perlengkapan CCTV masih sangat mahal, ide tersebut masih disimpan saja. Selain itu, waktu itu perkembangan teknologi belum begitu mendukung. Pengguna internet belum terlalu banyak.
Kemacetan di Jakarta sudah menjadi santapan sehari-hari bagi warga ibu kota. Pemerintah pun seolah tak berdaya mengatasinya. Tapi, di tangan Hendry
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala