Hepatitis Akut Misterius Bertambah, DKI Jakarta Paling Banyak
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso Jakarta Mohammad Syahril mengungkapkan perkembangan kasus hepatitis yang belum diketahui penyebabnya di Indonesia.
Per 11 Mei 2022, lanjut dia, sudah ada 18 kasus dengan gejala hepatitis akut misterius itu.
"Ada 18 kasus yang bergejala yang disebut dengan acute hepatitis of unknown etiology," kata Syahril dalam konferensi pers, Jumat (13/5).
Berdasarkan jenis kelamin, sembilan orang di antaranya laki-laki, delapan perempuan, dan satu masih dalam proses verifikasi.
Syahril memerinci kasus hepatitis akut ini ditemukan pada anak usia 0-4 tahun sebanyak empat orang, 5-9 tahun sebanyak enam orang, 10-14 tahun berjumlah empat orang, dan usia 15-20 tahun jumlahnya empat orang.
"Domisili atau sebarannya terbanyak ada di DKI sebanyak 12 orang," ujar dia.
Selain itu, ditemukan pula masing-masing satu kasus di Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Bangka Belintung, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur. (mcr9/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Direktur Utama RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso Jakarta Mohammad Syahril mengungkapkan perkembangan kasus hepatitis yang belum diketahui penyebabnya di Indonesia.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Dea Hardianingsih
- DPRD Usulkan Nama Pj Gubernur, Heru Budi Terhempas
- Pemprov DKI Launching Anugerah Humas Jakarta 2024
- Bantah Anies, Anak Buah Heru Tegaskan Kebijakan PBB-P2 Pro-Rakyat Kecil
- Sopir Jaklingko Demo di Balai Kota, Anies Banggakan Masanya
- Demi Ini, Bank DKI dan Yayasan Pendidikan Fatahillah Jakarta Jalin Kerja Sama
- PWNU DKI Bakal Awasi Fase Transisi Jakarta Menjadi DKJ