Heran, Beli Tank dari Bekas Penjajah
Kamis, 19 Januari 2012 – 20:49 WIB

Heran, Beli Tank dari Bekas Penjajah
JAKARTA -- Pengamat Kebijakan Publik Ichsanuddin Noorsy, menilai, tank Leopard bekas dari Belanda tak layak dibeli. Dia mengemukakan beberapa alasan. Kedua, lanjut dia, tidak mengatasi kelayakan sistem ketahanan nasional dengan mengacu kondisi sosial politik ekonomi bangsa. Ketiga, Ichsan mengatakan, kurang strategik dalam memahami Minimum Essential Force guna membangun ketahanan dan pertahanan holistik bangsa.
Pertama, kata dia, dibeli dengan kredit ekspor, yang berarti Indonesia telah menjadi konsumen alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari negara yang secara historis telah menjajah.
"Sama saja telah memberi keuntungan finansial kepada Belanda, dan telah menciptakan ketergantungan pada perawatan atau pemeliharaan," ungkapnya, kepada wartawan, Kamis (19/1), di Jakarta.
Baca Juga:
JAKARTA -- Pengamat Kebijakan Publik Ichsanuddin Noorsy, menilai, tank Leopard bekas dari Belanda tak layak dibeli. Dia mengemukakan beberapa alasan.
BERITA TERKAIT
- Heboh Kasus MinyaKita, Legislator PKB Singgung Soal Pengawasan
- Tinjau Banjir Naik Helikopter, Gubernur Pramono: Bukan untuk Gagah-gagahan
- Guru R1 Siap Ikut Demo Nasional 18 Maret, Tolak Penundaan Pengangkatan PPPK 2024
- MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Legislator PKB: Ini Penipuan dan Pelanggaran Serius
- Pemerintah Pusat Izinkan Program Sarapan Gratis, Pramono Segera Laksanakan
- Bangun Kawasan Transmigrasi Lokal Barelang, Kementrans Gandeng Pemkot Batam