Hermansyah Meninggal, Empat Saksi Diperiksa Polisi
jpnn.com, SORONG - Peristiwa mengerikan terjadi di Bukit Sorprus, Sorong, Papua Barat, Sabtu (15/7) kemarin. Hermansyah (38) meninggal setelah jatuh dari ketinggian, saat akan memperbaiki menara tower Telkomsel.
Korban saat itu naik untuk memperbaiki tower yang cukup tinggi, setelah berada di atas tower tersebut, korban menurunkan antena tower dari atas ketinggian ke bawah untuk diperbaiki.
Setelah itu korban masih akan memperbaiki tower lainnya yang longgar. Namun saat akan memperbaiki tower tersebut korban tiba-tiba jatuh dari atas tower, hingga korban tewas akibat benturan yang kuat ke lantai.
Kapolsek Sorong Kota, AKP Syarifurrahman mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut, dengan memeriksa empat orang saksi yang pada saat itu berada di lokasi kejadian.
Namun berdasarkan laporan yang ada, pihaknya sementara masih menduga bahwa kejadian tersebut merupakan kecelakaan kerja, dan tidak ada unsur kesengajaan yaang dilakukan oleh orang lain.
"Kami masih tetap akan mendalami kasus ini, untuk memastikan penyebab terjadinya kecelakaan ini. Apakah ada kesalahan dari perusahaan seperti safety atau adanya pengamanan dalam bekerja atau tidak," ujar Kapolsek kepada Radar Sorong.
Sementara itu, Manager Branch Telkomsel, Jefry ES Kamudi saat dihubungi via telepon seluler belum bisa memberikan keterangan terkait kejadian tersebut.”Saya masih di luar daerah, dan belum bisa berkomentar mengenai kejadian itu, maaf ya saya tidak bisa,”ujarnya. (deo)
Peristiwa mengerikan terjadi di Bukit Sorprus, Sorong, Papua Barat, Sabtu (15/7) kemarin. Hermansyah (38) meninggal setelah jatuh dari ketinggian,
Redaktur & Reporter : Adek
- Blusukan Bareng Septinus Lobat di Pasar Sorong, Kaesang Disangka Gibran
- Pemkab Sorong akan Mengakomodasi 1.850 Honorer Lewat Jalur PPPK & CPNS
- 1.045 Orang Ikut Tes Seleksi CPNS di Kabupaten Sorong, yang Dibuka 300 Formasi
- Kronologi Penemuan Jasad Ajudan Wakapolres Sorong
- Survei LSI: Elektabilitas Abner Reinal Tertinggi di Pilkada Kota Sorong
- 2 Jenderal Minta Maaf soal Bentrok Brimob dan TNI AL