Hermawan Raih Doktor Honoris Causa dari ITS
Kamis, 16 Desember 2010 – 07:49 WIB
DOKTOR KEHORMATAN: Hermawan Kartajaya di Graha Sepuluh Nopember, Surabaya, kemarin (15/12). FOTO: BAYU PUTRA/JAWA POS
SURABAYA - Wajah guru marketing Hermawan Kartajaya tampak semringah saat Rektor ITS Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD mengalungkan medali dan memberikan piagam kepada dia kemarin (15/12). Tokoh kelahiran Surabaya, 18 November 1947, itu kemarin menerima doktor kehormatan atau doktor honoris causa (Dr HC) di bidang marketing atau pemasaran dalam pengukuhan di Graha Sepuluh Nopember, Surabaya. CEO dan pendiri MarkPlus Inc. itu lalu dinobatkan sebagai salah seorang di antara 50 Gurus Who Have Shaped the Future of Marketing oleh The Chartered Institute of Marketing, Inggris (CIM-UK). Hermawan menjadi salah seorang di antara dua tokoh Asia yang masuk daftar tersebut. Tokoh lain adalah Kenichi Ohmae dari Jepang.
Menurut Probo, panggilan akrab Priyo Suprobo, penganugerahan gelar itu bukannya tanpa alasan. Gelar tersebut diusulkan oleh Jurusan Magister Manajemen Teknik (MMT) ITS. Selain karena menjadi salah seorang pengajar di MMT, penganugerahan tersebut didasarkan pada kualitas Hermawan yang mendunia.
Baca Juga:
"Ini gelar pertama (doktor honoris causa) yang diberikan ITS sejak berdiri," ujar Probo. Pemberian gelar itu juga masuk rangkaian dari Dies Natalis Ke-50 ITS. Meski perguruan tinggi di Surabaya tersebut berdiri pada 1957, dies natalis (ulang tahun) pertama ditetapkan 10 November 1960. Hermawan juga pernah menimba ilmu di Jurusan Teknik Elektro ITS, tetapi keluar sebelum lulus. Dia lantas meraih sarjana dari Universitas Udayana, Denpasar, dan master dari University of Strathclyde Graduate School of Business, Skotlandia, pada 1995.
Baca Juga:
SURABAYA - Wajah guru marketing Hermawan Kartajaya tampak semringah saat Rektor ITS Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD mengalungkan medali dan memberikan
BERITA TERKAIT
- Ganesha Operation dan FT UNDIP Bantu Siswa Menghadapi Persaingan Masuk PTN
- Perkenalkan Konsep Green Policing di UIR, Kapolda Riau Ajak Mahasiswa Mencintai Lingkungan
- Penjelasan Resmi tentang Kurikulum Berbasis Cinta, Silakan Disimak
- Perpres Tukin Dosen & ASN Kemdiktisaintek Terbit, 3 Menteri Ungkap 5 Poin Penting
- Ketua Yayasan Buka Suara Soal Kisruh Internal Universitas Malahayati Lampung
- Mendiktisaintek Bertemu Wakil Menteri Rusia, Hasilnya Ini