Heroin Malaysia Masuk Lewat Medan
Minggu, 01 Mei 2011 – 08:00 WIB
MEDAN - Bukan hanya Jakarta dan Surabaya, Medan juga menjadi incaran sindikat narkotika internasional untuk mengedarkan barang haram itu di Indonesia. Kemarin (30/4) petugas Bea dan Cukai Teluk Nibung, Sumatera Utara, meringkus dua perempuan kurir heroin dan sabu-sabu dari Malaysia. Menurut Maimun, RR dan RL direncanakan bertemu Y di Jakarta. Sebab, heroin dan sabu itu memang akan diedarkan di Jakarta dan sekitarnya. "Nanti di sana mereka bertemu Y dan menyerahkan barang-barang haram ini," katanya.
Kedua perempuan tersebut adalah RR 22, warga Banda Aceh, dan RL, 25, warga Kisaran, Sumut. Dari mereka petugas mengamankan empat paket heroin seberat 2.993 gram dan 1 paket sabu-sabu 497 gram.
"RR hanya sebagai kurir dengan upah sekitar Rp 5 juta. Barang ini didapatnya dari wanita berinisial Y. Dia juga warga negara Indonesia, tapi sudah lama tinggal di Malaysia dan diindikasikan sebagai anggota jaringan international," kata Kepala Wilayah Bea Cukai Sumatera Utara Maimun Sualiman di Bandara Polonia Medan kemarin.
Baca Juga:
MEDAN - Bukan hanya Jakarta dan Surabaya, Medan juga menjadi incaran sindikat narkotika internasional untuk mengedarkan barang haram itu di Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank