Herry Kiswanto Cerita soal Gol-gol Ngawur Itu

Herry Kiswanto Cerita soal Gol-gol Ngawur Itu
Herry Kiswanto menerima pinangan Persela Lamongan untuk memulihkan nama baiknya sebagai pelatih bersih dan profesional. Foto: MIFTAHUL FAHAMSYAH/JAWA POS

Tentu itu bukan basa-basi atau main-main. Tawaran tersebut melengkapi titik terang yang sedang menghampiri hidupnya.

Sebab, sebelumnya Herry mendapat kabar baik dari Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi yang bakal memulihkan status hukumannya.

”Sebenarnya sebelum ada telepon dari manajer Persela, saya juga sempat dihubungi PSS Sleman, PSGC Ciamis, dan Cilegon United,” katanya.

Namun, seperti kepada ketiga kesebelasan yang mengontak sebelumnya, Herry juga tak bisa menjawab tawaran Persela.

Begitu pula saat Yunan Achmadi mengajukan tawaran kembali ketika mereka bertemu di arena kongres PSSI.

Saat itu kapten Indonesia kala meraih medali emas SEA Games 1987 tersebut hanya bisa menjawab bahwa dirinya masih menunggu surat resmi dari PSSI yang mengampuni hukuman seumur hidupnya.

Yang ditunggu Herry itu akhirnya datang pada 21 Januari. Saat berada di Cikampek, Subang, Jawa Barat, suami Tuty Heryati tersebut mendapat telepon dari pengurus PSSI.

Isinya mengabarkan bahwa surat pengampunan hukumannya sudah terbit dan bisa diambil.

Herry Kiswanto, salah seorang legenda sepak bola nasional, merasa seperti hidup kembali. Hukuman larangan melatih seumur hidup yang dijatuhkan kepada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News