Heru: Bapak Presiden Tidak Bisa Hadir di Sini
jpnn.com, BOGOR - Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, mewakili Presiden Jokowi, menyerahkan langsung bantuan bagi masyarakat terdampak bencana tanah longsor dan banjir bandang di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.
Bantuan sebanyak 6.000 paket diserahkan kepada sekitar 6.000 KK di wilayah Kecamatan Sukajaya pada Minggu (5/1).
"Tadi Bapak Presiden bersama kami mencoba mendarat di lokasi Sukajaya ini, tetapi hanya bisa mendarat dua heli dan kebetulan cuaca berubah. Bapak Presiden tidak bisa hadir di sini, maka kami mewakili beliau untuk menyampaikan bantuan berupa sembako," kata Heru.
Paket bantuan yang diberikan berisi sembako dan beberapa kebutuhan warga lainnya seperti air minum dan makanan siap saji. Mewakili Presiden, Heru mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran di daerah yang telah sigap membantu korban bencana di Kecamatan Sukaraja.
"Atas nama Bapak Presiden kami ucapkan kepada seluruh jajaran Polres dan TNI, Dandim, Danrem, Ibu Bupati terima kasih yang telah sigap membantu korban bencana ini," lanjutnya.
Menurut Heru, Presiden menyampaikan beberapa pesan. Pertama, memastikan agar proses evakuasi terus dilakukan dan agar kebutuhan warga yang terdampak bisa terpenuhi, terutama air dan makanan siap saji.
"Berikutnya tidak lupa Bapak Presiden menyampaikan turut berdukacita bagi korban yang meninggal dan tentunya turut berempati bagi seluruh warga yang terkena bencana di Sukajaya ini," ungkap Heru.
Di samping itu, Kepala Negara juga memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dibantu TNI untuk segera membuka akses jalan yang terisolasi di beberapa desa terdampak bencana. Heru mengatakan, sedikitnya ada 6 desa yang terisolasi di Kecamatan Sukajaya.
Helikopter Presiden Jokowi gagal mendarat di Sukajaya Kabupaten Bogor, bantuan bencana diserahkan utusan.
- Palembang Dikepung Banjir, Bagaimana dengan TPS?
- BNBP: 10 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Karo Sudah Dievakuasi
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- 2 Rumah Warga di Trenggalek Rusak Parah Diterjang Longsor
- 3 Korban Longsor di Purworejo Ditemukan Sudah Meninggal Dunia