HET Gas Elpiji 3 Kg Disesuaikan
jpnn.com - BANJARMASIN – Dalam waktu dekat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama dengan Pemerintah kabupaten/kota yang sudah melaksanakan konversi minyak tanah ke gas elpiji akan berangkat ke Kalimantan Timur guna melakukan pertemuan dengan pihak Pertamina.
Pertemuan ini dalam rangka membicarakan masalah Harga Eceran Tertinggi (HET) khusus gas elpiji bersubsidi untuk tabung 3 Kg.
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Kalsel, HM Arsadi mengatakan, rapat koordinasi Pertamina dengan Pemerintah provinsi dan kabupaten/kota ini untuk membicarakan masalah perubahan harga dasar.
"Minggu depan, kami akan berangkat ke Kalimantan Timur guna memenuhi undangan Pertamina untuk menggelar rapat penetapan HET untuk gas elpiji bersubsidi," ujar Arsadi, Rabu (4/6).
Berdasarkan HET terdahulu, untuk gas elpiji 3 Kg bersubsidi harganya sebesar Rp1 5.500. Penyesuaian HET tersebut bisa dari harga dasar, ongkos angkut, atau keuntungan untuk Depo.
HET gas elpiji 3 kg Rp 15.500 dengan rincian harga dasar sekitar Rp 14 ribu ditambah dengan keuntungan Depo sekitar Rp 1.500.
"Kita akan lihat dan dengarkan apakah HET gas elpiji 3 Kg ini akan disesuaikan atau tidak," beber Arsadi.
Ia mengungkapkan, pada pertemuan tersebut pihaknya juga akan meminta Pertamina untuk segera melakukan konversi di seluruh daerah atau kabupaten yang belum melaksanakan konversi minyak tanah ke gas elpiji.
BANJARMASIN – Dalam waktu dekat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama dengan Pemerintah kabupaten/kota yang sudah melaksanakan
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan