Hidangan Laut Mana yang Mengandung Mikroplastik dan Apakah Berbahaya?

Mungkin Anda pernah melihat pemberitaan soal jika kita mengkonsumsi plastik yang jika dikumpulkan dalam seminggu bisa sama dengan kartu kredit, atau mikroplastik yang ditemukan dalam feses kita.
Kini, sebuah penelitian baru berusaha untuk mengenali hidangan laut, atau 'seafood', jenis apa yang kemungkinan besar mengandung mikroplastik.
Jika mengikuti ukuran pola makan di Australia, mikroplastik ini adalah partikel plastik yang berukuran 1 mikrometer hingga 5 milimeter.
Mikroplastik yang menumpuk di laut seringkali dimakan oleh makhluk laut, artinya partikel plastik tersebut bisa saja masuk ke dalam tubuh kita saat menikmati 'seafood'.
Untuk melihat risikonya, peneliti dari Ilmu Kelautan Australia melihat kembali penelitian tentang mikroplastik dalam hidangan laut beberapa tahun lalu, kemudian membandingkannya dengan pola makan warga Australia.
Mereka menemukan warga Australia secara tidak langsung mengonsumsi mikroplastik dalam jumlah besar ketika makan kerang-kerangan, atau dalam jumlah sedikit ketika makan udang dan kepiting, meskipun mereka tidak akan makan sebanyak yang dikira.
Jenis hidangan laut yang paling banyak dikonsumsi warga Australia adalah daging ikan dalam potongan 'fillet', dan mereka tidak biasa mengonsumsi perut ikan, tempat di mana mikroplastik biasanya ditemukan.

Supplied: University of Newcastle: Maddison Carbery
Peneliti menemukan sejumlah hidangan laut, seperti kerang-kerangan, udang, atau kepiting, kemungkinan besar mengandung mikroplastik
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya