Hidayat Nur Wahid : Keberadaan Masjid Meningkatkan Kualitas Pesantren

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid berharap keberadaan masjid bisa meningkatkan kualitas keumatan dan kebangsaan, termasuk kualitas pondok pesantren. Begitu juga keberadaan masjid Baitul Abbas Thalib di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2, Sambirejo Mantingan Ngawi, Jawa Timur.
Harapan itu disampaikan Hidayat Nur Wahid pada acara pengecoran pertama pondasi pembanguman masjid Baitul Abbas Thalib di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2, Senin (16/9).
Masjid Baitul Abbas Thalib merupakan wakaf dari Almarhum Dr. Abbas Muhammad Bin Thalib.
Mewakili waqif Dr. Abbas Muhammad Bin Thalib, Hidayat mengatakan wakaf ini merupakan kelanjutan amal shaleh almarhum Dr. Abbas Thalib untuk kepentingan umat, bangsa dan negara.
"Untuk meningkatkan kualitas keumatan dan kebangsaan termasuk (kualitas) di pesantren," katanya.
Hidayat mengungkapkan Dr. Abbas Muhammad Bin Thalib adalah orang kepercayaan tokoh Masyumi Dr. Muhammad Natsir.
Dr Abbas Thalib membangun rumah sakit Islam di Bukittinggi yang sekarang menjadi rumah sakit besar di Bukittinggi. "Beliau juga diamanahkan Muhammad Natsir untuk melaksanakan program pelayanan kesehatan untuk para kiai dan ustadz," kata Hidayat seraya menambahkan Dr. Abbas Thalib wafat pada bulan Syawal (Juni 2019) kemarin.
"Selama ini almarhum berpihak dan membela kepentingan keumatan. Beliau sangat marah kalau melihat kemungkaran. Tidak rela kondisi umat mundur dan terbelakang," imbuhnya.
Hidayat Nurwahid berharap pengasuh dan santri Pondok Modern Darussalam Gontor Putri bisa memakmurkan masjid.
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
- Ketua MPR: Tindakan Kelompok Radikal Bisa Ciderai Perjuangan Rakyat Palestina