Hidup Mengesankan Stephen Stephen Stewart, Pria Aborigin Tertua di Australia

Hidup Mengesankan Stephen Stephen Stewart, Pria Aborigin Tertua di Australia
Warga suku Karajarri Nyangumarta, Stephen Stewart, mungkin merupakan pria aborigin tertua di Australia.  (James Liveris)

"Kami melakukan pekerjaan besar, mengumpulkan ternak, semuanya, dan kami menginginkan upah lebih baik. Jika bukan karena pemogokkan itu, kami tidak akan berada di sini hari ini,"

Setelah itu, Stephen bergabung dengan sahabatnya bernama Peter Coppin, menjalankan peternakan Yandeyarra.

Kedua pria ini kemudian dijuluki sebagai Nomor Satu dan Nomor Dua.

Pada 2021, julukan Nomor Dua masih melekat pada Stephen dan dikenal luas di Pilbara.

Penunggang kuda yang fenomenal

Stephen mengaku minatnya untuk menjadi penunggang kuda tak bisa dihindarkan.

"Saya ini penunggang kuda sepanjang hidup saya," katanya.

"Akhirnya saya menjadi joki."

Pacuan kuda di Pilbara menjadi salah satu kegiatan ketika pekerjaan di peternakan berhenti.

Stephen Stewart telah melewati segala rintangan untuk menjaga budaya Aborigin tetap hidup selama lebih dari satu abad usianya

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News