Hiii.... Areal AJCN Rambut Siwi Konon Angker Sekali

Sejak itu kawasan tersebut menjadi mencekam dan seram. Namun, akhirnya datanglah seorang pendeta yang sangat sakti yakni Dang Hyang Nirartha.
Terjadilah adu kesaktian dan raja raksasa tersebut akhirnya tunduk kepada Dang Hyang Nirarta."Raja raksasa meminta ampun dan mengakui kesalahannya dan oleh Dang Hyang Nirarta diampuni dengan syarat harus menjadi pengikutnya,” ungkapnya.
Raja raksasa dan kedua macan yang menjadi pengawalnya kemudian di supat agar tidak bisa dilihat oleh rakyat atau manusia secara kasat mata. Yang bisa melihat hanya orang-orang yang memiliki indra keenam.
”Sejak saat itulah kawasan Rambut Siwi dan sekitarnya dikenal angker termasuk kawasan tempat dibangunnya AJCN. Dulu sering warga melihat penampakan sosok macan gading serta raksasa disana. Diareal itu juga tidak ada warga yang berani berbuat yang aneh-aneh seperti berpacaran apalagi berbuat mesum,” pungkasnya.(nom/mus/jpg/ara/jpnn)
JEMBRANA - Areal Anjungan Cerdas Jalan Nasional (AJCN) di kawasan Pura Rambut Siwi, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo di Kabupaten Jembrana,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki