Hiks, Pangeran William Kenang Kesedihan Ibunda 24 Tahun Silam
jpnn.com - Pada suatu hari di tahun 1992 hampir semua media cetak di seluruh dunia menghiasi halaman covernya dengan foto Putri Diana yang tengah bersedih hati di Taj Mahal India. Kini, 24 tahun berselang, putra sulungnya yang juga pewaris tahta kerajaan Inggris, Pangeran William bersama istrinya Kate Middleton kembali akan mengunjungi tempat bersejarah itu.
Keduanya akan bertolak ke India dan Buthan dalam perjalanan resmi selama enam hari pada 10 April mendatang. ”Duke of Cambridge tentu saja menyadari adanya kenangan mendiang ibunya di sana. Dia menghargai bangunan ikonik itu terlebih Putri Diana pernah menyambanginya,” kata juru bicara Kerajaan Inggris seperti dilansir Reuters.
Dia menambahkan. William merasa sangat beruntung dapat mengunjungi Taj Mahal, tempat dimana sebagian kenangan akan ibunya diingat oleh orang yang akan berkunjung ke sana.
”24 tahun setelah kedatangan ibunya, William dan Kate sangat menanti perjalanan untuk dapat melihat keindahan sebuah tempat. Dan membuat kenangan baru di sana,” jelas dia.
Pose sedih Putri Diana, yang merupakan putri yang paling dicintai penduduk dunia, memang menjadi buah bibir saat itu. Banyak yang menghubungkan, raut sedih sang putri dengan kondisi rumah tangganya yang tak lagi harmonis dengan Pangeran Charles kala itu.
Dan benar, tiga tahun setelah itu kondisi rumah tangga mereka goyah dan berakhir dengan perceraian. Setahun berselang, tepatnya 1996, sang Putri harus menerima takdir pahit yakni meninggal dalam kecelakaan mobil di Paris. (jpnn/pda)
Pada suatu hari di tahun 1992 hampir semua media cetak di seluruh dunia menghiasi halaman covernya dengan foto Putri Diana yang tengah bersedih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer