Hilal Tak Terlihat di Makassar
Kamis, 19 Juli 2012 – 19:22 WIB
MAKASSAR - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah IV Makassar, Sulawesi Selatan memastikan hilal tak terlihat di kota Makassar. Kepastian ini diperoleh setelah BMKG bersama dengan observatorium Boscha melakukan pengamatan di Global Trade Centre Makassar, Kamis (19/8). Pengamatan hilal ini selanjutnya akan dilaporkan ke Jakarta untuk dijadikan pertimbangan dalam menentukan 1 Ramadan. Saat ini, sidang isbat masih tengah dilakukan sambil menunggu laporan dari pengamatan hilal dari daerah. (awa/jpnn)
Badan Hisab Rukiyat (BHR) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Abas Fadil mengatakan berdasarkan pengamatan yang dilakukan setelah matahari terbenam hilal belum kelihatan. "Sesuai dengan pengamatan setelah matahari terbenam sekira pukul 18.04 Waktu Indonesia Tengah (WITA), hilal tidak bisa terlihat," kata Abas.
Abas menjelaskan, hilal tidak terlihat karena ketinggiannya 1 derajat 27 menit. Dengan posisi ini, kata dia, hilal sangat sulit terlihat meski menggunakan alat teropong. "Kita pakai alat apapun tidak bisa terlihat," pungkasnya.
Baca Juga:
MAKASSAR - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah IV Makassar, Sulawesi Selatan memastikan hilal tak terlihat di kota Makassar.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Desa di Jepara Dilanda Puting Beliung, 21 Rumah Rusak
- Hamdalah, Jalan Lintas Riau-Sumbar di Tanjung Alai Hari Ini Kembali Normal
- PPPK 2024: Biak Sediakan 251 Formasi Guru, Sesuai dengan Kebutuhan Daerah
- Hanyut di Sungai Ciliwung Bogor, Anak 13 Tahun Ditemukan Meninggal
- Ditlantas Polda Riau Maksimalkan Antisipasi Kemacetan Menjelang Tahun Baru
- 2 Sopir Jip Wisata Bromo Positif Narkoba, Diserahkan ke BNN