Hilal Terlihat Kisaran 4-6 Derajat
Minggu, 31 Juli 2011 – 19:30 WIB

Hilal Terlihat Kisaran 4-6 Derajat
JAKARTA - Sidang isbat penentuan 1 Ramadan 1432 H, selesai dilaksanakan Minggu (31/7), pukul 19.30 di Kantor Kementerian Agama. Menteri Agama Suryadharma Ali (SDA) mengatakan, para pelaksana rukyah telah melaksanakan tugas di beberapa titik untuk memantau kemunculan bulan.
"Kira-kira pukul 18.30 sampai dengan 19.30, telah dilaksanakan sidang isbat, untuk menetapkan kapan 1 Ramadan jatuhnya. Para pelaksana rukyah telah laksanakan tugas di beberapa titik tanah air," kata SDA memberikan sambutan di depan Jamaah Salat Isya dan Taraweh, Masjid Istiqlal, Minggu (31/7) malam. "Alhamdulillah, hilal terlihat pada kisaran 4 derajat 50 menit sampai 6 derajat 55 menit," tegasnya.
SDA yang juga Ketua Umum PPP menyatakan, pimpinan ormas islam, pelaksana rukyah, ahli sepakat bahwa tanggal 1 Ramadan jatuh pada tanggal 1 Agustus 2011, besok. "Oleh karenya malam hari ini kita melaksanakan taraweh perdana di Masjid Istiqlal," kata Suryadharma.
Pada kesempatan itu, Menag mengajak seluruh umat islam, untuk lebih meningkatkan ibadah wajib dan memperbanyak ibadah sunah selama Bulan Ramadan. "Sehingga kita mampu meraih derajat paling tinggi, yakni derajat taqwa," ungkap SDA lagi. Dia berharap Ukhuwah Islamiyah tetap terjaga dan bangsa ini tetap mendapatkan rahmat dan berkah dari Allah SWT. (boy/jpnn)
JAKARTA - Sidang isbat penentuan 1 Ramadan 1432 H, selesai dilaksanakan Minggu (31/7), pukul 19.30 di Kantor Kementerian Agama. Menteri Agama Suryadharma
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Dukung Industrialisasi Pedesaan Sebagai Model Nasional
- Nono Sampono: PIK 2 Terbuka untuk Semua Agama, Ini Wajah Toleransi Indonesia
- Ketua Umum Yayasan Sanggar Sinar Suci: Penyambutan Thudong adalah Simbol Persatuan Umat
- Aturan Blending BBM Jelas dan Legal, Penyidikan Harus Transparan
- Oknum Dokter Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Malang Dipolisikan Korban
- PT Indo RX Apresiasi Putusan Lembaga Arbitrase Jerman