Hillary Bujuk Negara Teluk Jaga Stabilitas
Temui Raja Abdullah, Minta Saudi Jaga Pasokan Minyak Dunia
Minggu, 01 April 2012 – 02:02 WIB
RIYADH - Pemerintah Amerika Serikat melalui Menteri Luar Negeri, Hillary Clinton menyatakan akan terus bekerjasama dengan negara-negara Teluk Arab untuk menjaga stabilitas wilayah Timur Tengah. Hal ini disampaikan Hillary dalam pembukaan rapat forum keamanan Amerika-Teluk di Riyadh, Saudi Arabia. Konflik di Suriah, hubungan Israel-Palestina, serta spekulasi mengenai perkembangan program nuklir Iran juga akan dibahas. Selain menghadiri pertemuan dengan menteri-menteri luar negeri, Hillary juga menemui Raja Arab Saudi, Abdullah, sehari sebelumnya, Jumat (30/3).
"Komitmen AS kepada masyarakat dan negara-negara Teluk sudah bulat. Hubungan bilateral kita telah menjadi pondasi stabilitas di wilayah ini,” kata Hillary Clinton seperti dikutip Reuters, Sabtu (31/03/12).
Baca Juga:
Pertemuan tersebut juga diikuti 6 menteri luar negeri dari negara-negara Teluk Arab yang tergabung dalam Dewan Kerjasama Teluk. Pertemuan akan membahas perubahan-perubahan dalam peta politik wilayah Timur Tengah akibat runtuhnya beberapa rezim pemerintahan di wilayah tersebut.
Baca Juga:
RIYADH - Pemerintah Amerika Serikat melalui Menteri Luar Negeri, Hillary Clinton menyatakan akan terus bekerjasama dengan negara-negara Teluk Arab
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer