Hillsong dan Gereja Pantekosta di Australia Menarik Lebih Banyak Anak Muda

Hillsong dan Gereja Pantekosta di Australia Menarik Lebih Banyak Anak Muda
Hillsong dan Gereja Pantekosta di Australia Menarik Lebih Banyak Anak Muda

Tapi menurutnya pengaruh agama dan politik belum tentu akan tumbuh di negara dengan pandangan sekularisme yang kuat, seperti Australia.

Hanya saja menarik melihat bagaimana gereja ini bisa menarik anak-anak muda untuk mengikuti kebaktian dan ritual lainnya.

"Semua penelitian menunjukkan remaja [di Australia] meninggalkan agama ... [tapi] Pentakostalisme telah melawan tren itu.

Mengapa bisa populer?

Pentakostalisme tumbuh dari gereja-gereja kecil seperti Azusa Street Revival di Los Angeles pada awal 1900-an.

Pertemuan-pertemuan pertama menampilkan kebaktian ras campuran, khotbah gaya bebas tanpa perintah yang ketat dan jemaat paroki mengalami mukjizat seperti penyembuhan.

Gerakan-gerakan serupa itu bermunculan di Australia pada 1920-an.

Hillsong dan Gereja Pantekosta di Australia Menarik Lebih Banyak Anak Muda Photo: Kelompok pantekosta independent berkumpul di Brisbane tahun 1930an di depan tenda yang mereka gunakan untuk kebaktian. (Supplied: Brisbane City Church)

"Itu adalah gerakan gereja marjinal yang tak memiliki banyak orang sampai tahun 1960-an," kata Professor Singleton.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News