Hinca Demokrat: Corona di Negeriku Diawali dengan Arogansi

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menolak wacana darurat sipil yang diapungkan Presiden Joko Widodo untuk menekan penyebaran virus corona (covid-19).
Hinca menyatakan penolakannya melalui puisi yang dirinya unggah di akun Twitter pribadinya, Senin (30/3).
Puisi yang ditulis sekretaris jenderal Partai Demokrat itu cukup pendek. Walakin, isinya sangat menohok.
Hinca tidak menyebut nama Jokowi, sapaan karib Joko Widodo, secara eksplisit.
Dia memilih menggunakan kata “tuan” dalam puisinya. Anggota Komisi III DPR itu juga menggunakan kata “para tuan”.
Pria asal Medan, Sumatera Utara, itu menyindir wacana darurat sipil yang diapungkan untuk mencegah penyebaran covid-19.
Hinca bahkan tidak sungkan menyebut bahwa opsi yang diambil tidak mempunyai kontribusi.
Pada akhir puisinya, Hinca langsung menulis kata “tolak” menggunakan huruf kapital.
Politikus Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menolak wacana darurat sipil yang diapungkan Presiden Joko Widodo untuk menekan penyebaran virus corona (covid-19).
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- Jokowi: Ini Sudah Jadi Fitnah di Mana-Mana
- Soal Ijazah Jokowi Diduga Palsu, UGM Siap Buka-Bukaan
- Para Menteri Sowan ke Jokowi, Efriza: Sikap Kurang Menghargai Presiden Prabowo
- Sejumlah Menteri Prabowo Silaturahmi ke Rumah Jokowi, Pengamat Ini Ungkap Hal Tak Lazim
- Kuasa Hukum: Ijazah Jokowi Sudah Clear & Sah Secara Hukum