Hinca: Kerusuhan di Rutan Mako Brimob Memprihatinkan
jpnn.com, JAKARTA - Sekjen DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan menilai kerusuhan yang terjadi di Rumah Tahanan Cabang Salemba di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, merupakan persoalan sangat serius yang perlu segera disikapi oleh Presiden Joko Widodo.
Menurut Hinca, presiden perlu memperhatikan keberadaan rutan di Mako Brimob, serta alat kelengkapan negara lainnya. Jangan sampai peristiwa yang sama terulang kembali.
"Ini suasana yang memperihatinkan, apalagi sampai ada yang gugur. Kalau disebut isu soal makanan, saya kira tidak hanya itu, sepele sekali. Mungkin saja over kapasitas dan seterusnya," ujar Hinca di Jakarta, Jumat (11/5).
Hinca menilai, Presiden Jokowi juga tidak cukup hanya menggenjot pembangunan infrastruktur di berbagai daerah. Presiden perlu memperhatikan persoalan terkait kondisi lapas dan rutan-rutan yang ada di seluruh Indonesia.
"Saya kira over kapasitas lembaga pemasyarakatan dan rutan apalagi itu untuk teroris sangat serius untuk segera dilakukan. Kalau di markas Brimob saja kecolongan, apalagi di tempat lain," katanya.
Meski demikian, Hinca mengapresiasi langkah kepolisian menangani kondisi yang ada. Ratusan narapidana teroris yang melakukan kerusuhan akhirnya mau menyerahkan diri dan kemudian dipindahkan ke Nusa Kambangan.
"Kami mengapresiasi dan memberi dukungan penuh pada Polri untuk segera menyelidiki kasus yang ada secara mendalam," pungkas Hinca.(gir/jpnn)
Presiden perlu memperhatikan keberadaan rutan di Mako Brimob, serta alat kelengkapan negara lainnya. Jangan sampai peristiwa yang sama terulang kembali.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Hinca Demokrat: Kami Mendengar, Kasus Tom Lembong Sarat Balas Dendam Politik
- Sebaiknya Hindari Melintas di Kawasan Mako Brimob Pagi Ini
- Polri Gelar Rekayasa Lalin Selama Apel Mantap Brata di Mako Brimob, Ini Jalur Alternatifnya
- KPK Kerap Mangkir dari Sidang Praperadilan, Anggota DPR Merespons
- Makacih Oom..., Spanduk 'Pamanku Pahlawanku' Terpasang di Dekat Mako Brimob
- LHKPN Kajati Sumsel Jadi Sorotan, Bang Hinca: Ini Harus Dianggap Serius