Hindari Kebiasaan Mengisi Air Wiper Dicampur dengan Sabun, Ini Bahayanya

Hindari Kebiasaan Mengisi Air Wiper Dicampur dengan Sabun, Ini Bahayanya
Ilustrasi merawat wiper mobil. Foto: ridho

“Sabun rumah tangga tidak dirancang untuk digunakan pada kaca mobil dan bisa menyebabkan korosi pada pompa serta nosel wiper, karena dapat meninggalkan residu yang mengurangi visibilitas, merusak komponen wiper, dan tidak efektif membersihkan kaca,” ujarnya.

Cairan terbaik untuk wiper mobil, menurut Yannes, adalah cairan pembersih khusus yang dirancang untuk membersihkan kaca

Sebab, kata dia, cairan itu mampu untuk tidak meninggalkan residu atau merusak komponen wiper.

Cairan ini efektif menghilangkan debu, kotoran, serangga, dan minyak, serta beberapa jenis cairan mengandung pelindung tambahan yang membantu air hujan lebih mudah mengalir di kaca, dan tidak meninggalkan bekas atau bercak air.

Lebih lanjut, Yannes juga menyebut bahwa cairan wiper perlu pengecekan berkala untuk memastikan sistem wiper berfungsi dengan baik dan kaca depan tetap bersih, sehingga visibilitas saat berkendara optimal.

“Pengecekan ini penting dilakukan setiap kali mengisi bahan bakar, sebelum perjalanan jauh, dan lebih sering saat musim hujan,” imbuh Yannes.

Sementara waktu yang tepat untuk mengisi ulang air wiper adalah saat indikator menunjukkan level cairan rendah, sebelum perjalanan jauh, dan setiap kali mengisi bahan bakar atau saat wiper tidak membersihkan kaca dengan baik atau meninggalkan residu. (Antara/jpnn)


Penggunaan air wiper dicampur dengan sabun cuci piring ternyata dapat menimbulkan efek buruk. Simak selengkapnya.


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News