Hindari Perumahan di Lahan Produktif

Hindari Perumahan di Lahan Produktif
Hindari Perumahan di Lahan Produktif
JAKARTA - Ketua Komisi V DPR RI Yasti Suprejo Mokoagow mengkritisi banyaknya lahan produktif yang dijadikan lahan perumahan oleh pengembang. Parahnya, pemerintah daerah pun mengizinkan para pengembang untuk menggunakan lahan produktif.

"Saya prihatin sekali dengan semakin berkurangnya lahan produktif lantaran perubahan alih fungsi lahan. Ditanya ke pengembang mereka telah mengantongi izin pemerintah," ujarnya pada JPNN, Jumat (3/12).

Dia mencontohkan lahan produktif di Jawa Barat yang jumlahnya kian sedikit. Kalau sebelumnya banyak kawasan persawahan maupun perkebunan, kini banyak yang beralih menjadi lokasi perumahan. Akibatnya, para petani tidak punya lahan mata pencaharian lagi. "Mungkin mereka pindah profesi sebagai tukang saat pembangunan perumahan, tapi kan proyek sifatnya sementara," tandasnya.

Untuk mencegah alih fungsi lahan itu, Yasti menyatakan perlunya pengaturan tata ruang dan wilayah. Pemda harus mempunyai RTRW agar jelas penataan ruangnya termauk lokasi untuk perumahan, bisnis, kawasan lindung, lahan produktif, atau peruntukan lainnya.

JAKARTA - Ketua Komisi V DPR RI Yasti Suprejo Mokoagow mengkritisi banyaknya lahan produktif yang dijadikan lahan perumahan oleh pengembang. Parahnya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News