Hiswana Migas Bentuk Tim Pemantau

Hiswana Migas Bentuk Tim Pemantau
Hiswana Migas Bentuk Tim Pemantau
BOGOR - Kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram (kg) bikin pusing pengguna gas. Suminah (45), pemakai gas 12 kg, ini mengatakan kenaikan harga elpiji sangat memberatkan, karena harganya berbeda dengan yang dikeluarkan pemerintah.

“Harusnya, per kilo naik seribu rupiah, dan jika dikalkulasikan harga per tabungnya hanya Rp80 ribu. Tapi, kenyataannya banyak distributor menjual gasnya hingga Rp90.000,” ujarnya.

Dia mengaku, tidak masalah jika harus dinaikkan, tetapi harus dalam batas wajar, dan jangan terlalu memberatkan. Walaupun gas elpiji bukan barang yang disubsidi.

Soal ini, Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Kota Bogor, Bahriun mengaku akan segera membentuk tim pemantau mengenai harga di pasaran.

BOGOR - Kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram (kg) bikin pusing pengguna gas. Suminah (45), pemakai gas 12 kg, ini mengatakan kenaikan harga elpiji

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News