Hiu Tutul Muncul Lagi di Perairan Probolinggo, Para Nelayan Dapat Petunjuk Besar
jpnn.com, PROBOLINGGO - Kawanan hiu paus (whale shark) atau popular dengan sebutan hiu tutul yang biasa muncul pada musim penghujan kembali terlihat di perairan Probolinggo.
Kawanan mamalia dengan nama Latin Rhincodon Typus itu muncul di perairan laut Probolinggo.
“Informasinya sejumlah warga terutama nelayan mulai menjumpai sekumpulan hiu tutul. Tolong demi kelestarian, hiu tutul jangan diganggu apalagi ditangkap,” kata Kasat Polair Polres Probolinggo, AKP Slamet Prayitno.
Menurutnya, para nelayan di Probolinggo, Pulau Giliketapang, hingga perairan Paiton, Kabupaten Probolinggo sudah akrab dengan hiu tutul. Mereka tidak akan mengganggu satwa laut yang jinak dan pemakan plankton itu.
Di kalangan nelayan Probolinggo hiu tutul biasa disebut “ki-kaki”. Sebagian nelayan bahkan meyakini, jika muncul sekawanan hiu tutul berarti di perairan tersebut banyak ikan.
“Sehingga nelayan tidak mengganggu ki-kaki karena justru sebagai penanda datangnya rezeki di laut,” kata Hasan, nelayan di Probolinggo.
Hal senada dibenarkan Midun, Desa Giliketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Biasanya di tempat ikan hiu tutul mencari makan banyak planktonnya sehingga ikan-ikan lain juga berkumpul di situ,” katanya.
Perairan di Probolinggo yang biasanya menjadi tempat munculnya hiu tutul di antaranya di kawasan Pelabuhan Probolinggo (baru).
Kawanan mamalia hiu tutul dengan nama Latin Rhincodon Typus itu muncul di perairan laut Probolinggo.
- Ada Misa Agung, 208 Sekolah di Jakarta Belajar Jarak Jauh pada 5 September
- Gereja Katedral Bandung Berangkatkan 200 Jemaat Katolik Ikut Misa Paus Fransiskus di SUGBK
- Menjelang Kedatangan Paus Fransiskus, Buku Francis, Pope For The People Diluncurkan
- Kecam Saran Paus, Ukraina Ungkit Sejarah Persekutuan Vatikan-Nazi
- Terdampar, Paus Sperma Dibakar
- Hiu Tutul Terdampar di Pantai Welahan Wetan Cilacap