Hiu Tutul Terdampar di Pantai Tondo
Senin, 25 Mei 2009 – 12:56 WIB

TERDAMPAR- Seekor hiu tutul yang terdampar di pantai Palu, jadi tontonan warga. Warga yang antusias melihat salah satu hewan predator di laut itu, tak menyadari bahaya yang mengancam jika terlalu dekat berinteraksi dengan hewan tersebut. Foto: HANIF/RADAR SULTENG/JPNN
PALU – Warga Kelurahan Tondo, dikagetkan dengan terdamparnya seekor ikan hiu berukuran besar, sejak Sabtu (23/5). Melihat sepintas, tampaknya ikan hiu yang panjangnya sama dengan panjang perahu itu, adalah jenis ikan hiu tutul, karena terdapat bintik-bintik putih di tubuhnya.
Ikan yang menjadi tontotan warga itu, terperangkap ke dalam sero atau rompong milik Djafar, yang posisinya hanya berjarak beberapa meter dari garis pantai. Ikan tersebut, memiliki sirip yang bentuknya mirip ikan hiu pada umumnya. Dengan terus mengelilingi jaring sepanjang 100 meter ikan itu sesekali memunculkan ekor dan siripnya di permukaan air. Warga yang penasaran ingin melihat lebih dekat ikan tersebut, ada yang berenang ada juga yang menggunakan perahu.
Pemilik jaring ikan Djafar, mengatakan ikan itu sudah terperangkap dalam jaringnya sejak dari Sabtu sore. Namun saat itu, warga belum banyak yang tahu. Minggu kemarin, warga banyak yang ingin melihat karena air laut surut sehingga dengan mudah melihat ikan tersebut berlari-lari mengelilingi jaring. “Waktu itu saya mau liat jarring tiba-tiba saya lihat ada yang benda besar yang bergerak di dalam jarring dan ternyata ikan. Ikannya terlalu besar saya pulang dan kembali lagi besoknya,” ujar Djafar.
Salah seorang nelayan Sapri, mengatakan jika melihat ukurannya, ikan tersebut adalah jenis ikan hiu jenis tutul yang terlihat dari bintik-bintik putih di badannya. “Kami jarang dapat ikan besar dan baru kali ini. Besarnya saja seperti perahu nelayan. Kalau jenis ikan seperti ini yang kecil sering masuk ke dalam jaring kami tapi baru kali ini yang ukuran besar yang masuk jaring,” terangnya.
PALU – Warga Kelurahan Tondo, dikagetkan dengan terdamparnya seekor ikan hiu berukuran besar, sejak Sabtu (23/5). Melihat sepintas, tampaknya
BERITA TERKAIT
- 8 Orang Meninggal Dunia Akibat Laka Lantas Selama Arus Mudik Lebaran di Aceh
- Ziarah ke TPU Karet Bivak, Banyak Warga Lupa Lokasi Makam Kerabat
- Kapolda Riau Pantau Jalur Mudik dari Udara, Pastikan Lalu Lintas Lancar dan Aman
- Petasan Ukuran 8 kg Meledak, Dua Warga jadi Korban
- Polisi Perketat Patroli Rumah Kosong, RT/RW Waspadai Orang Asing
- Kronologi Pohon Raksasa Timpa Jemaah Salat Idulfitri di Pemalang, 2 Meninggal, 11 Luka