Hizbullah Diizinkan Perangi Israel
Jumat, 27 November 2009 – 00:15 WIB
Pasukan Israel baru ditarik dari Lebanon selatan pada 2000, sejak pendudukan selama 22 tahun di wilayah tersebut. Kabinet baru Lebanon dipimpin Perdana Menteri Saad Hariri, yang didukung AS dan sekutu baratnya berhasil menjatuhkan pemerintahan Hizbullah yang didukung Syria dan Iran pada pemilu Juni lalu. (cak/ami)
Baca Juga:
BEIRUT - Kabinet baru Lebanon menyepakati kebijakan baru yang mengizinkan pejuang Hizbullah menggunakan senjata untuk melawan Israel. Kesepakatan
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan