HKTI Bersama MAC Bagikan Makanan Bergizi untuk Tenaga Medis Hadapi COVID-19
Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) bekerja sama dengan Mercantile Athletic Club (MAC) menyalurkan bantuan paket makanan sehat bergizi bagi tenaga medis baik itu dokter dan perawat yang ada rumah sakit-rumah sakit rujukan COVID-19 di Jakarta.
"Ini untuk membantu dan menambah gizi tenaga medis seperti dokter dan perawat di kala merawat pasien COVID-19,” kata Ketua Umum DPP HKTI Jenderal (Purn) Moeldoko di sela-sela penerimaan bantuan makanan sehat dan pembukaan Posko HKTI Peduli, di Jakarta, Senin (6/4).
Menurut Moeldoko, sekitar 1.000 boks makanan per hari yang akan disalurkan di RS-RS rujukan COVID-19 di Jakarta. Ia mengatakan pihaknya akan melakukan penambahan bila ada permintaan.
"Bila permintaan bertambah pastinya akan kami salurkan lagi untuk pemenuhan gizi tenaga medis,” ungkap Moeldoko yang juga kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) itu.
Moeldoko mengapresiasi bantuan-bantuan yang diberikan berbagai pihak untuk kemudian disalurkan kembali guna membantu menangani COVID-19.
“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas partisipasinya. Pasti makanan yang dibagikan akan sangat berguna bagi tenaga medis," kata mantan Panglima TNI itu.
Lebih lanjut Moeldoko mengatakan HKTI Peduli juga akan menyumbang alat pelindung diri (APD) serta kebutuhan medis lain untuk membantu para tenaga medis merawat pasien COVID-19.
“Saya memiliki juga bantuan APD dan Alkes lain yang diperoleh dari teman-teman semua. Banyak juga kami bagikan," katanya.
Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) bekerja sama dengan Mercantile Athletic Club (MAC) menyalurkan bantuan paket makanan sehat bergizi bagi tenaga medis baik itu dokter dan perawat yang ada rumah sakit-rumah sakit rujukan COVID-19 di Jakarta.
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Bela Petani, HKTI Tolak Kebijakan Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Kebijakan Impor Beras Dinilai Efektif Jaga Stabilitas Harga
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Teknologi Inovatif Jadi Kunci Tingkatkan Produktivitas Padi di Lahan Sulfat Masam