HMI: Polisi Harus Ganti Paradigma
Senin, 18 Januari 2010 – 17:10 WIB
HMI: Polisi Harus Ganti Paradigma
JAKARTA - Jajaran kepolisian dalam menjalankan tugasnya dituntut untuk mengubah paradigma. Kalau tadinya menganut paradigma untuk keamanan negara (security for state), mulai sekarang sudah harus diganti menjadi keamanan untuk kemanusiaan (security for humanity). Demikian antara lain pandangan dari Ketua Umum PB HMI, Arif Mustofa, saat berbicara dalam diskusi reformasi Polri, di kantor PB HMI, Jl Diponegoro, Senin (18/1).
Pergeseran paradigma itu sendiri, menurut Arif, adalah mutlak. "Baru-baru ini ada kasus orang ditelanjangi bernama Aan, yang dilakukan oknum kepolisian. Kasus itu tengah diadvokasi Kontras. Itu hanya salah satu dari sekian banyak kasus yang membuat profesionalisme polisi dalam menjalankan tugasnya terus digugat," katanya.
Baca Juga:
Arif menambahkan, kenyataan selama ini menunjukkan bahwa polisi selalu kesulitan menangani kasus yang terkait dengan politik. Polisi juga dipandang senantiasa kesulitan kalau berhadapan dengan pemerintah. "Polisi juga paling mudah dipolitisasi menjadi alat presiden ketimbang menjadi alat negara, ketika ada kasus yang berhubungan dengan pemerintah," ujarnya.
Dalam banyak temuan, lanjut Arif pula, polisi yang mem-back up pengusaha dan lantas harus berhadap-hadapan dengan masyarakat, juga tetap saja terjadi. Terutama dalam hal ini untuk kasus-kasus yang nilai ekonominya besar. (har/jpnn)
JAKARTA - Jajaran kepolisian dalam menjalankan tugasnya dituntut untuk mengubah paradigma. Kalau tadinya menganut paradigma untuk keamanan negara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Baru 70% Data Rekening Guru Valid, Pemda Diminta Proaktif, Pencairan Tunjangan Bertahap
- Menag Nasaruddin Apresiasi Program Pemberdayaan Ekonomi Mustahik
- Polres Kuansing Gelar Buka Puasa Bersama, Lihat Hangatnya Kebersamaan Polisi & Anak Panti Asuhan
- Inovasi BPKH Hadirkan Rekening Virtual untuk Calon Jemaah Haji, Begini Sistemnya
- Keterangan Tertulis dari Ridwan Kamil Setelah Digeledah KPK
- Perilaku Seksual Tak Lazim Kapolres Ngada AKBP Fajar Dikecam