Hmmm..Polisi Makin Rajin Periksa Marwah Daud
jpnn.com - SURABAYA--Polda Jawa Timur kembali memanggil Ketua Yayasan Padepokan Dimas Kanjeng, Marwah Daud Ibrahim, Rabu kemarin.
Pemanggilannya ini terkait kasus penipuan dengan korban Dimas Kanjeng Taat Pribadi, Najmiah asal Makassar.
Marwah diperiksa kembali sebagai saksi dalam kasus penipuan penggandaan uang karena Najmiah merugi hingga Rp 200 miliar.
"Keterangan Marwah Daud sangat diperlukan untuk penyidikan, sehingga aliran uang Rp 200 miliar milik korban Najmiah bisa diketahui," ujar Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Polisi Raden Prabowo Argo.
Dia juga menegaskan, tersangka kasus penipuan penggandaan uang akan terus bertambah.
.
Hingga saat ini penyidik Ditrekrimum Polda Jatim telah menetapkan lima tersangka penipuan. Yaitu Dimas Kanjeng sebagai guru besar padepokan serta empat orang sultannya. (pul/flo/jpnn)
SURABAYA--Polda Jawa Timur kembali memanggil Ketua Yayasan Padepokan Dimas Kanjeng, Marwah Daud Ibrahim, Rabu kemarin. Pemanggilannya ini terkait
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri