HMS Center Bantu Pemerintah Edukasi Mitigasi COVID-19
Dari jumlah itu, 151 pasien dikarantina dan 65 65 pasien dinyatakan sembuh.
Hardjuno juga menyatakan, bakti sosial yang digelar merupakan bentuk sumbangsih HMS Center dan Jamu Kenkona membantu pemerintah dalam upaya memerangi Covid-19.
"Perang melawan Covid-19 bukan perkara mudah. Karenanya, perlu keterlibatan masyarakat sebagai garda terdepan," katanya.
Untuk tahap awal, ada beberapa wilayah di Tasikmalaya ini yang menjadi fokus edukasi HMS Center bersama Jamu Kenkona. Pemilihan wilayah berdasarkan data penyebaran Covid-19.
"Semakin tinggi tingkat sebarannya, maka kami hadir. HMS Center bersama Jamu Kenkona pada treatmentnya berupa supporting penguatan sistem antibodi pasien (menggunakan jamu tetes Kenkona, madu dan jeruk nipis) yang tengah menjalani isolasi mandiri perawatan darurat," katanya.
Pandangan senada dikemukakan Ketua Advokasi Kesehatan HMS Center D'Hiru.
Menurutnya, target baksos untuk mendorong percepatan dan efisiensi penanganan di level bawah, sehingga dapat meminimalisir pasien dirujuk ke rumah sakit.
"Tujuan kami, HMS Center bersama Jamu Kenkona ikut berperan aktif dalam upaya memitigasi covid-19 secara elegan, bermartabat, kredibel dan tersistematis," pungkas D'Hiru.(gir/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Edukasi mitigasi COVD-19 bagi masyarakat sangat penting. Itulah yang dilakukan HMS Center bekerja sama dengan Jamu Kenkona.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Satgas Covid-19 Tegaskan Pintu Masuk Indonesia Terus Diperketat Cegah Omicron
- Cegah Penyebaran Omicron, Ini Daftar 14 Negara yang Dilarang Masuk Indonesia
- Jelang PTM 100 Persen, Bu Retno Ungkap Pelanggaran Protokol Kesehatan di Sekolah
- Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk di Batam Menyusul Temuan Tes PCR Palsu
- Satgas Covid-19 Minta Masyarakat Lakukan Hal ini Agar Terhindar dari Omicron
- Ada 8 Kasus Omicron, Satgas Covid-19 Minta Rumah Sakit Lakukan Ini