HNW: Ideologi Pancasila Sudah Teruji Mampu Menghadapi Tantangan Zaman
Pilihan tersebut sangat sesuai dengan wilayah Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau disertai keberagaman suku, bangsa, bahasa, adat budaya serta agama.
Menurut dia lagi, pilihan tersebut membuat Indonesia tetap kukuh meskipun pada 1998 terjadi gerakan reformasi.
Kala itu, ungkap HNW, banyak pengamat meramalkan bahwa Indonesia akan terpecah belah setelah era reformasi.
Nyatanya ramalan itu tidak terjadi. Seluruh bangsa Indonesia menghendaki tetap berada dalam satu gerbong NKRI.
Meskipun reformasi menyebabkan banyak perubahan, termasuk amendemen UUD 1945, tetapi dasar dan ideologi Pancasila serta bentuk negara yakni NKRI tidak mengalami perubahan apa pun.
Sebagai informasi acara ini berlangsung di Gedung Ragom Sejahtera, Jalan Untung Suropati, Bandar Lampung, Minggu (15/11). Ikut hadir pada acara tersebut Ketua Garuda Keadilan Provinsi Lampung Agus Sholihin.
Selain Hidayat, acara tersebut juga menghadirkan satu narasumber pendamping, yaitu DR Zulkarnain, pakar hukum tata negara dan dosen Fakultas Hukum Unila.
Tema yang dibahas dalam acara tersebut adalah "Pemuda Terdepan Dalam Mengawal Kemajuan, Keamanan dan Kecintaan kepada NKRI". (rls/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Indonesia mesti bersyukur memiliki Pancasila yang menyatukan bangsa. Nilai-nilai Pancasila digali dari dalam perut bumi Indonesia sendiri.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting