HNW Mengutuk Keras Israel yang Kembali Serang Gaza

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengutuk keras Israel yang kembali melakukan serangan terhadap Jalur Gaza dan membiarkan upaya ribuan ekstremis Zionis menyerbu Al-Aqsha.
HNW-panggilan akrab- Hidayat itu menegaskan teror yang dilakukan Israel sejak Jumat (5/8) merupakan pelanggaran berkelanjutan nyata terhadap HAM dan hukum internasional.
Menurut dia serangan udara yang dilancarkan Israel terakhir mengakibatkan tewasnya 6 anak-anak, 32 warga sipil, dan 215 warga dewasa Palestina yang terluka.
"Teror kejam dan tak berperikemanusiaan ini harusnya direspons dengan tegas dan keras oleh Indonesia dan dunia internasional, agar tidak terus berulang,” ungkap HNW siaran persnya, Minggu (7/8).
Wakil Ketua Majelis Syura PKS itu menegaskan serangan Israel ke jalur Gaza menegaskan sifat otoriter dan kolonialis Israel.
Sekalipun serangan Israel tak pernah berhenti, tetapi mereka kembali mengeklaim bahwa itu adalah operasi pre-emptive.
Dsinyalir serangan kali ini berkaitan dengan agenda para elit politik di Israel karena dekatnya jadwal Pemilu di sana.
“Tindakan represif seperti itu selain merusak demokrasi dan menjauhkan solusi damai di Palestina, juga membuka topeng jahat Israel yang selama ini sebagai satu-satunya negara demokrasi beradab di Timur Tengah,” tegas HNW.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) mengutuk keras Israel yang kembali melakukan serangan terhadap Jalur Gaza
- MPR Resmi Bentuk Organisasi Ini, Tugasnya Bantu Pemerintah Urus Masalah di Papua
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Mbak Puan Sentil Israel soal Serangan di Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza