HNW Pesimis Koalisi Partai Islam Bisa Terwujud

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid tidak mau terburu-buru menanggapi ide koalisi partai Islam yang disuarakan PPP. Menurutnya, saat ini masih terlalu dini untuk membicarakan koalisi.
"Kita menghormati. Tapi, kita belum buat keputusan akhir tentang hal ini. Saya kira semuanya akan concern kepada bagaimana pemilu legislatif," kata Hidayat saat ditemui di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (1/9).
Selain itu, lanjutnya, partai-partai juga masih menunggu selesainya revisi UU Pilpres. Pasalnya, undang-undang itulah yang akan menentukan syarat untuk mengajukan calon presiden.
Mantan Presiden PKS itu juga menilai, kultur partai politik di Indonesia juga dapat menjadi penghalang koalisi partai Islam. Karena selama ini tidak ada sejarahnya koalisi partai didasari ideologi.
"Faktanya bahwa koalisi selama ini tidak berbasiskan kepada ideologi. Karena sesungguhnya partai di Indonesia, ideologinya sama. Ideologi partai di Indonesia adalah UU tentang Partai Politik," ujar Hidayat.
Meski begitu, PKS tidak keberatan dengan konsep koalisi partai Islam yang diusung PPP.
"Silahkan PPP untuk bekerja keras meyakinkan partai-partai untuk bisa mengikuti apa yang diinginkan oleh PPP," tandasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid tidak mau terburu-buru menanggapi ide koalisi partai Islam yang disuarakan PPP. Menurutnya, saat ini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sebegini Jumlah Instansi Minta Pengangkatan Ditunda, BKN: Proses PPPK Paruh Waktu
- Soal Ojol Dapat THR, Menteri Meutya Hafid: Mudah-mudahan
- Bertemu Perwakilan FOReTIKA, Raja Juli Bicara Kerja Sama Sektor Kehutanan dengan Kampus
- Prabowo Perintahkan Aplikator Beri Bonus Hari Raya untuk Ojol dan Kurir Online
- Asabri Untuk Indonesia, Hadir di Seluruh Penjuru Negeri Melalui 33 Kantor Cabang
- Polda Jateng Pastikan MinyaKita di Kudus Sesuai Standar, Beda dengan Temuan Kementan